Indonesia Outing Expo 2025, Wadah Brand Bangun Kebersamaan dan Engagement
Indonesia Outing Expo 2025 hadir sebagai wadah bagi perusahaan dan brand untuk memperkuat engagement dan well-being karyawan melalui kegiatan outing dan kolaborasi bisnis.
Indonesia Outing Expo 2025 menghadirkan 100+ vendor outing dan team building di JICC Senayan, 14–16 November 2025.
INFOBRAND.ID, Jakarta - Di tengah dunia kerja yang semakin digital, kebutuhan akan interaksi langsung dan kebersamaan tetap menjadi bagian penting dalam membangun budaya perusahaan. Melihat kebutuhan itu, PT Panorama Media menghadirkan Indonesia Outing Expo (IOE) 2025, pameran pertama di Indonesia yang secara khusus menawarkan solusi dan inspirasi kegiatan outing, team building, serta event kebersamaan lintas sektor.
Diselenggarakan pada 14–16 November 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, pameran ini menghadirkan lebih dari 100 vendor dari hotel, resort, tempat wisata, restoran, transportasi, hingga penyedia aktivitas interaktif. Melalui IOE 2025, Panorama Media menargetkan terciptanya ruang temu antara perusahaan, komunitas, dan institusi pendidikan dengan para penyedia solusi outing yang kredibel.
“Kami ingin menghadirkan satu ruang di mana semua orang bisa menemukan ide dan mitra terbaik untuk menciptakan momen kebersamaan. Baik HR perusahaan, guru sekolah, pengurus komunitas, maupun pemilik bisnis, semua bisa menemukan referensi yang sesuai dengan karakter dan kebutuhannya,” ujar Andita Tirtawisata, Direktur Panorama Media.
Berdasarkan data Astute Analytica (2024), nilai industri MICE (Meetings, Incentives, Conventions, Exhibitions) Indonesia diproyeksikan mencapai USD 7,4 miliar pada 2032. Angka tersebut menunjukkan meningkatnya kebutuhan perusahaan terhadap aktivitas yang memperkuat koneksi sosial dan engagement karyawan — aspek penting dalam menjaga produktivitas dan kesejahteraan di tempat kerja.
Meningkatkan Well-being Melalui Kegiatan Kebersamaan
Beragam studi menunjukkan bahwa kegiatan kebersamaan memiliki dampak signifikan terhadap employee well-being dan produktivitas. Setelah mengikuti program team building, 63% pemimpin perusahaan melaporkan peningkatan komunikasi tim, sementara aktivitas sosial di luar pekerjaan dapat meningkatkan kepuasan kerja hingga 50%. Namun, hanya 31% organisasi yang secara rutin menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Menyoroti tren ini, Priscilla Daulima, Project Manager Indonesia Outing Expo, menegaskan pentingnya menghadirkan kegiatan outing yang tidak hanya bersifat rekreatif, tetapi juga membangun relasi antarkaryawan. “Outing bukan hanya sekadar jalan-jalan, tapi tentang membangun hubungan yang lebih kuat antarindividu. Melalui IOE, kami ingin membantu berbagai pihak menemukan ide, vendor, dan mitra terbaik untuk menciptakan kegiatan kebersamaan yang relevan dan berdampak,” ujarnya.
Sementara itu, Sawitri Soedarno, Head of Country Marketing Indonesia JobStreet, menilai kehadiran IOE memberikan efisiensi bagi perusahaan yang ingin memperkuat work-life balance dan employee engagement. “Biasanya mencari vendor outing yang sesuai butuh waktu lama dan banyak riset. Dengan IOE, semua sudah terkurasi dan bisa ditemukan dalam satu tempat,” ungkapnya.
Kolaborasi Lintas Sektor Dorong Pertumbuhan Industri Outing
IOE 2025 juga mendapatkan dukungan dari berbagai asosiasi dan lembaga, antara lain Asosiasi Experiential Learning Indonesia (AELI), IVENDO, PUTRI, dan Disparekraf DKI Jakarta. Gigih Gesang, Ketua Umum AELI, menilai pameran ini berperan penting dalam memperluas penerapan experiential learning di lingkungan kerja maupun pendidikan. “Kegiatan seperti outing atau camp adalah media pembelajaran yang efektif untuk membangun karakter dan kerja sama tim. IOE membantu kami menjangkau lebih banyak pihak agar metode ini bisa diterapkan di berbagai lingkungan,” jelasnya.
Dari sisi keamanan kegiatan, Ahmad Hersapto, Event Safety Coordinator dari IVENDO DKI Jakarta, menekankan pentingnya standardisasi penyelenggaraan. “Pameran ini mempertemukan berbagai pelaku industri, dari venue, event organizer, hingga penyedia aktivitas outdoor yang semuanya berperan dalam menciptakan pengalaman kebersamaan berkualitas,” tuturnya.
Selain pameran, IOE 2025 juga menghadirkan Talkshow HR Insight, CSR & Community Session, serta Workshop Interaktif yang memungkinkan peserta mencoba langsung aktivitas team building dan permainan kolaboratif.
Dengan dukungan berbagai pihak dan kolaborasi lintas sektor, Indonesia Outing Expo 2025 diharapkan menjadi momentum strategis bagi brand dan perusahaan untuk memperkuat engagement, mendorong kesejahteraan karyawan, sekaligus memperluas jaringan bisnis di industri outing dan event nasional.


